kesulitan mengerjakan tugas? saya siap membantu, silahkan wa 082257518802

PPG Prajabatan Filosofi Pendidikan Indonesia Topik 3 Aksi Nyata - Manusia Indonesia bagi Saya

 Mahasiswa membuat sebuah tulisan reflektif dalam bentuk artikel atau jurnal untuk menguatkan pemahaman tentang identitas manusia Indonesia dengan mengacu pada panduan berikut:

  1. Mahasiswa mengobservasi secara kritis tanda dan simbol yang ada di ekosistem sekolah dan proses pembelajaran tentang penghargaan dan penghayatan terhadap kebhinekatunggalikaan;
  2. Mahasiswa menuliskan secara kritis bagaimana penghayatan nilai-nilai Pancasila yang ada di sekolah menguatkan identitas manusia Indonesia.

1. Mahasiswa mengobservasi secara kritis tanda dan simbol yang ada di ekosistem sekolah dan proses pembelajaran tentang penghargaan dan penghayatan terhadap kebhinekatunggalikaan;

Berdasarkan hasil observasi di tempat PPL bahwa SMAN 6 Surabaya sangat menjunjung tinggi nilai toleransi dan mendukung kesetaraan hak antar sesama. Latar belakang sosial-ekonomi peserta didik di SMAN 6 Surabaya sangat beragam. Ada yang dari kalangan ekonomi menengah atas ada juga yang dari kalangan menengah bawah. Walaupun latar belakang sosial-ekonomi peserta didik beragam, semua peserta didik memperoleh layanan pendidikan yang berkualitas, dan memiliki hak yang sama. Peserta didik SMAN 6 Surabaya memiliki latar belakang ras, suku dan agama yang berbeda, namun mereka tidak membeda-bedakan satu sama lain.

SMA Negeri 6 Surabaya juga sangat mendukung kesetaraan gender, tidak ada diskriminasi antara perempuan dan laki-laki. Setiap peserta didik berhak untuk memilih dan melakukan beberapa pilihan kegiatan yang ada di sekolah, seperti organisasi sekolah hingga kegiatan ekstrakurikuler. Dalam mengajar, guru memberi perlakuan yang adil, guru tidak mengistimewakan salah satu peserta didik dan mendiskreditkan yang lainnya. Guru memiliki hak yang sama, baik laki-laki maupun perempuan, tidak ada diskriminasi dalam jabatan maupun tugas dalam satuan pendidikan SMAN 6 Surabaya.

2. Mahasiswa menuliskan secara kritis bagaimana penghayatan nilai-nilai Pancasila yang ada di sekolah menguatkan identitas manusia Indonesia.

Profil pelajar pancasila diimplementasikan dalam lingkungan sekolah melalui perilaku 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun). Hal tersebut nampak ketika kami mahasiswa PPL sedang bertugas piket karakter pada pagi hari untuk menyambut kedatangan peserta didik di pintu masuk sekolah. Selain itu, rasa peduli dan gotong royong warga sekolah nampak dalam kegiatan bakti sosial yang diadakan OSIS dalam rangka membantu korban bencana alam. Warga sekolah menerapkan sila ke 4 dalam pelaksanaan pemilihan ketua OSIS. Masing-masing calon melakukan orasi dan kampanye di hari pertama, kemudian di hari kedua warga sekolah melakukan pemungutan suara. Kegiatan tersebut berjalan dengan lancer dan sangat demokratis.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "PPG Prajabatan Filosofi Pendidikan Indonesia Topik 3 Aksi Nyata - Manusia Indonesia bagi Saya"

Post a Comment