19.
Penalaran Analitis
Tujuh teman, Abe, Bob, Chad, Dolly, Elisa, Frank, dan Gregory duduk di area VIP sebuah stadion untuk menonton pertandingan sepak bola. Kursi-kursi di area tersebut membentuk matriks 3 x 3, yaitu 3 baris (depan, tengah, dan belakang) dengan 3 kursi di setiap baris. Berikut informasi yang diketahui: Chad duduk tepat di sebelah Dolly. Dolly duduk di baris tepat di belakang baris tempat Abe duduk. Tidak ada orang yang duduk di salah satu sisi Chad. Baik Elisa maupun Gregory tidak duduk tepat di sebelah Abe. Bob duduk di baris terakhir. Jika Elisa dan Gregory tidak duduk di baris yang sama, manakah dari berikut ini yang mungkin benar?
Dolly duduk di kursi tengah pada baris tengah
Chad dan Dolly tidak duduk bersebelahan
Gregory duduk di kursi tengah pada baris depan
Abe duduk di kursi tengah pada baris depan
Frank duduk di kursi tengah pada baris depan
20.
Penalaran Analitis
Di sebuah sekolah, 9 siswa, Andrew, Bach, Caesar, Drew, Elena, Fischer, Grant, Hughes, dan Ileana dipilih untuk membentuk 3 tim debat – Tim A, Tim B, dan Tim C – untuk berpartisipasi dalam kompetisi antar sekolah. Berikut informasi yang diketahui: Setiap tim akan memiliki tepat 3 siswa dan tidak ada siswa yang dapat menjadi bagian dari lebih dari satu tim. Caesar tidak dapat dipilih dalam Tim A jika Ileana tidak dipilih dalam Tim A juga. Andrew dan Bach berada dalam tim yang sama dan demikian juga Elena dan Grant. Andrew dan Caesar tidak berada dalam tim yang sama. Bach dan Ileana tidak berada dalam tim yang sama. Drew dan Elena tidak berada dalam tim yang sama. Jika Grant dan Ileana berada di Tim C, manakah dari berikut ini yang pasti benar?
Caesar berada di Tim B
Drew berada di Tim A
Elena berada di Tim B
Fischer berada di Tim C
Hughes berada di Tim A
21.
Penalaran Analitis
Di sebuah sekolah, 9 siswa, Andrew, Bach, Caesar, Drew, Elena, Fischer, Grant, Hughes, dan Ileana dipilih untuk membentuk 3 tim debat – Tim A, Tim B, dan Tim C – untuk berpartisipasi dalam kompetisi antar sekolah. Berikut informasi yang diketahui: Setiap tim akan memiliki tepat 3 siswa dan tidak ada siswa yang dapat menjadi bagian dari lebih dari satu tim. Caesar tidak dapat dipilih dalam Tim A jika Ileana tidak dipilih dalam Tim A juga. Andrew dan Bach berada dalam tim yang sama dan demikian juga Elena dan Grant. Andrew dan Caesar tidak berada dalam tim yang sama. Bach dan Ileana tidak berada dalam tim yang sama. Drew dan Elena tidak berada dalam tim yang sama. Manakah dari pasangan siswa berikut ini yang dapat berada dalam tim yang sama?
Andrew dan Caesar
Drew dan Grant
Bach dan Ileana
Andrew dan Grant
Caesar dan Grant
22.
Penalaran Analitis
Di sebuah sekolah, 9 siswa, Andrew, Bach, Caesar, Drew, Elena, Fischer, Grant, Hughes, dan Ileana dipilih untuk membentuk 3 tim debat – Tim A, Tim B, dan Tim C – untuk berpartisipasi dalam kompetisi antar sekolah. Berikut informasi yang diketahui: Setiap tim akan memiliki tepat 3 siswa dan tidak ada siswa yang dapat menjadi bagian dari lebih dari satu tim. Caesar tidak dapat dipilih dalam Tim A jika Ileana tidak dipilih dalam Tim A juga. Andrew dan Bach berada dalam tim yang sama dan demikian juga Elena dan Grant. Andrew dan Caesar tidak berada dalam tim yang sama. Bach dan Ileana tidak berada dalam tim yang sama. Drew dan Elena tidak berada dalam tim yang sama. Manakah dari pasangan siswa berikut ini yang tidak dapat berada dalam tim yang sama?
Bach dan Elena
Fischer dan Ileana
Bach dan Fischer
Fischer dan Grant
Elena dan Hughes
23.
Penalaran Analitis
Di sebuah sekolah, 9 siswa, Andrew, Bach, Caesar, Drew, Elena, Fischer, Grant, Hughes, dan Ileana dipilih untuk membentuk 3 tim debat – Tim A, Tim B, dan Tim C – untuk berpartisipasi dalam kompetisi antar sekolah. Berikut informasi yang diketahui: Setiap tim akan memiliki tepat 3 siswa dan tidak ada siswa yang dapat menjadi bagian dari lebih dari satu tim. Caesar tidak dapat dipilih dalam Tim A jika Ileana tidak dipilih dalam Tim A juga. Andrew dan Bach berada dalam tim yang sama dan demikian juga Elena dan Grant. Andrew dan Caesar tidak berada dalam tim yang sama. Bach dan Ileana tidak berada dalam tim yang sama. Drew dan Elena tidak berada dalam tim yang sama. Manakah dari berikut ini yang dapat menjadi anggota Tim A?
Andrew, Bach, Elena
Andrew, Drew, Fischer
Caesar, Elena, Grant
Drew, Elena, Grant
Elena, Grant, Ileana
24.
Deret Bilangan
Perhatikan pola bilangan berikut ini! 5, 13, 42, 99, 191, …., 508, 747. Bilangan yang sesuai untuk melengkapi titik – titik tersebut adalah ...
235
310
325
330
392
25.
Deret Bilangan
Perhatikan pola bilangan berikut ini! 0, 6, 24, 60, 120, 240. Bilangan apakah yang tidak mengikuti aturan dari pola bilangan tersebut?
6
24
60
120
240
26.
Deret Bilangan
Perhatikan pola bilangan berikut ini! 11, 18, 25, 28, 27, ?. Bilangan untuk ? yang sesuai adalah ...
28
29
30
33
40
27.
Deret Bilangan
Perhatikan pola bilangan berikut ini! 2,5; 15; ?; 34; 40,5; 45; 47,5; 48. Bilangan yang tepat untuk mengganti ? adalah ...
17,5
22,5
25,5
27,5
30,5
28.
Deret Bilangan
Perhatikan pola bilangan berikut ini! 2, 3, 7, 16, 32, ?, 93, 142. Bilangan yang tepat untuk mengganti ? adalah ...
57
60
64
72
80
29.
Deret Bilangan
Perhatikan pola bilangan berikut ini! 4, 7, 13, 23, ?, 77, 145. Bilangan yang tepat untuk mengganti ? adalah ...
32
43
57
60
73
30.
Deret Bilangan
Perhatikan pola bilangan berikut! 10, 22, 47, 82, 130, 190. Bilangan yang tidak sesuai dengan aturan pola bilangan tersebut adalah ...
10
22
47
82
130
31.
Deret Bilangan
(I) 75; 38; 39; 60; 122; 307,5. (II) 35; (a); (b); (c); (d); (e). Kedua pola bilangan tersebut memiliki aturan yang sama. Bilangan yang sesuai untuk posisi (c) adalah ...
33
35
30
27,5
17,5
32.
Hitung Cepat
Jawaban yang benar adalah...
3
18
27
26
36
33.
Hitung Cepat
Jika 36 adalah 12% dari y dan y adalah 15% dari x, maka nilai dari x adalah….
1500
1800
2000
2500
3000
34.
Hitung Cepat
Jawaban yang benar adalah...
Opsi A
Opsi B
Opsi C
Opsi D
Opsi E
35.
Hitung Cepat
maka x+y = ….
3
4
5
6
7
36.
Aritmatika dan Aljabar
Jika harga tiket masuk sebuah sirkus diturunkan sebesar 6,25%, maka berapa persenkah jumlah penonton yang harus ditambah agar dapat memperoleh pendapatan yang sama dengan jumlah penonton sebelum penurunan harga tiket?
5%
5,555%
6,25%
6,67%
Tergantung harga tiket sebenarnya
37.
Aritmatika dan Aljabar
Sebuah kereta api berangkat dari kota A menuju ke kota B dengan kecepatan rata-rata 80 km/jam. Setelah menempuh jarak tertentu, kereta api berhenti selama 30 menit. Kemudian, kereta api melanjutkan perjalanan dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam. Jika total waktu perjalanan adalah 5 jam dan jarak antara kota A dan kota B adalah 300 km, berapa jarak yang ditempuh kereta api sebelum berhenti?
100 km
120 km
140 km
160 km
180 km
38.
Aritmatika dan Aljabar
Dari kelompok yang beranggotakan 12 siswa dengan berat rata-rata 72,5 kg, dua siswa keluar. Setelah keduanya keluar, berat rata-rata kelompok turun menjadi 71,25 kg. Berapa berat rata-rata dua siswa yang keluar dari kelompok tersebut?
78,5
78,75
79,25
157
157,5
39.
Aritmatika dan Aljabar
Bu Alma membeli 2 karung beras dengan harga Rp 300.000 per karungnya dan mendapat diskon 10%. Dalam karung beras bertuliskan brutonya 50 kg dan taranya 1%. Kemudian Bu Alma menjual 40 kg beras tersebut dengan harga Rp10.000/kg dan diskon 15%. Sisanya dijual dengan harga Rp9.000 dan diskon 10%. Berapa keuntungan yang diperoleh Bu Alma (dalam Rp dan %) setelah kena pajak Rp 9.900?
Rp 268.000 atau 49,53%
Rp 278.000 atau 49,63%
Rp 278.000 atau 49,53%
Rp 268.000 atau 49,63%
Rp 288.000 atau 49,73%
40.
Kecukupan Data
Berapakah 10 persen dari y? (1) 5 persen dari y adalah 60. (2) y adalah 80 persen dari 1.500.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
41.
Kecukupan Data
Putuskan apakah pernyataan (1) dan (2) cukup untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
42.
Kecukupan Data
Putuskan apakah pernyataan (1) dan (2) cukup untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
43.
Kecukupan Data
Jack memetik 76 buah apel. Dari jumlah tersebut, ia menjual 4y apel kepada Juanita dan 3t apel kepada Sylvia. Jika ia menyimpan apel yang tersisa, berapa banyak apel yang ia simpan? (t dan y adalah bilangan bulat positif.) (1) y ≥ 15 dan t = 2. (2) y = 17.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
44.
Kecukupan Data
Max membeli gitar dengan total harga Rp6.240.000, yang terdiri dari harga gitar dan pajak penjualan. Apakah tarif pajak penjualan lebih besar dari 3 persen? (1) Harga gitar yang dibeli Max kurang dari Rp6.020.000. (2) Pajak penjualan untuk gitar yang dibeli Max kurang dari Rp300.000.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
45.
Kecukupan Data
Putuskan apakah pernyataan (1) dan (2) cukup untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
46.
Kecukupan Data
Berapa kecepatan kereta api saat menempuh perjalanan setelah menempuh setengah dari total jarak perjalanan? (1) Perjalanan tersebut sepanjang 460 km dan memakan waktu 4 jam. (2) Kereta api melaju dengan kecepatan rata-rata 115 km per jam.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
47.
Kecukupan Data
Dalam lima tahun terakhir, Perusahaan K menyumbangkan p persen dari laba tahunannya ke dana beasiswa tertentu. Apakah Perusahaan K menyumbangkan lebih dari 10 juta rupiah ke dana beasiswa tahun lalu? (1) Dua tahun lalu, Perusahaan K memiliki laba tahunan sebesar 3 miliar rupiah dan menyumbangkan 15 juta rupiah ke dana beasiswa. (2) Tahun lalu, Perusahaan K memiliki laba tahunan sebesar 2,5 miliar rupiah.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
48.
Kecukupan Data
Dari 50 rumah tangga, berapa banyak yang memiliki setidaknya satu kucing atau setidaknya satu anjing, tetapi tidak keduanya? (1) Jumlah rumah tangga yang memiliki setidaknya satu kucing dan setidaknya satu anjing adalah 4. (2) Jumlah rumah tangga yang tidak memiliki kucing dan anjing adalah 14.
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) saja tidak cukup
Pernyataan (2) saja cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) saja tidak cukup
Dua pernyataan bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi satu pernyataan saja tidak cukup
Pernyataan (1) saja cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) saja cukup
Pernyataan (1) dan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan
49.
Pemecahan Masalah
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Manokwari, Papua Barat mengajak insan pers dan media massa untuk berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat demi mewujudkan Pilkada 2024 yang bermartabat. Ketua Bawaslu Manokwari, Samsudin Renuat menegaskan bahwa pers dan media massa adalah mitra strategis dalam menciptakan suasana Pilkada yang aman, damai, dan bermartabat. "Kolaborasi dengan media massa sangat penting untuk mencegah penyebaran isu negatif seperti berita hoaks, kampanye hitam, dan isu SARA (suku, agama, ras, dan golongan)," ujar Samsudin dilansir dari Antara, Minggu (17/11/2024). Dengan masa kampanye Pilkada 2024 yang tersisa hanya enam hari lagi, sebelum memasuki masa tenang menjelang pemungutan suara pada 27 November 2024, tensi politik di Manokwari semakin meningkat. Untuk mengantisipasi hal-hal negatif selama perhelatan Pilkada, Bawaslu Manokwari berharap, media massa setempat dapat berperan aktif dalam menyampaikan informasi positif kepada masyarakat. Keterlibatan media massa ini merupakan amanat dari Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2023 tentang pengawasan partisipatif. Dalam peraturan tersebut, media massa menjadi salah satu komponen penting. "Saat ini, perkembangan informasi sangat cepat. Masyarakat bisa langsung mengetahui berbagai kejadian melalui media, sehingga diperlukan edukasi dari pers dan media massa dalam menyampaikan informasi," jelas Samsudin. Peran media massa dalam memberikan informasi yang valid dan terkonfirmasi sangat dibutuhkan agar masyarakat terhindar dari isu hoaks atau berita bohong. Pilkada Manokwari 2024 diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu paslon nomor urut 1 Bernard Boneftar-Eddy Waluyo (BERBUDI) dan paslon nomor urut 2 Hermus Indou-Mugiyono (HERO). Kedua pasangan ini akan memperebutkan suara dari 133.412 pemilih tetap yang telah ditetapkan oleh KPU Manokwari. (Sumber: https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5791940/bawaslu-manokwari-ajak-media-massa-tangkal-hoaks-dan-wujudkan-pilkada-damai-2024). Dalam teks disebutkan bahwa media massa memiliki peran strategis dalam menciptakan suasana Pilkada yang aman dan bermartabat. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah penyebaran isu negatif seperti berita hoaks dan kampanye hitam. Apa langkah pertama yang harus diambil oleh media massa untuk membantu mengatasi tantangan ini?
Menjadi lebih selektif dalam mempublikasikan informasi, hanya menyebarkan berita yang sudah terverifikasi kebenarannya
Mengurangi frekuensi pemberitaan politik untuk menurunkan ketegangan sosial
Melakukan kampanye besar-besaran untuk mendukung salah satu pasangan calon
Menangguhkan pemberitaan hingga masa tenang agar tidak terjadi misinformasi
Mengabaikan berita yang tidak relevan dan fokus pada kegiatan positif saja
50.
Pemecahan Masalah
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Manokwari, Papua Barat mengajak insan pers dan media massa untuk berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat demi mewujudkan Pilkada 2024 yang bermartabat. Ketua Bawaslu Manokwari, Samsudin Renuat menegaskan bahwa pers dan media massa adalah mitra strategis dalam menciptakan suasana Pilkada yang aman, damai, dan bermartabat. "Kolaborasi dengan media massa sangat penting untuk mencegah penyebaran isu negatif seperti berita hoaks, kampanye hitam, dan isu SARA (suku, agama, ras, dan golongan)," ujar Samsudin dilansir dari Antara, Minggu (17/11/2024). Dengan masa kampanye Pilkada 2024 yang tersisa hanya enam hari lagi, sebelum memasuki masa tenang menjelang pemungutan suara pada 27 November 2024, tensi politik di Manokwari semakin meningkat. Untuk mengantisipasi hal-hal negatif selama perhelatan Pilkada, Bawaslu Manokwari berharap, media massa setempat dapat berperan aktif dalam menyampaikan informasi positif kepada masyarakat. Keterlibatan media massa ini merupakan amanat dari Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2023 tentang pengawasan partisipatif. Dalam peraturan tersebut, media massa menjadi salah satu komponen penting. "Saat ini, perkembangan informasi sangat cepat. Masyarakat bisa langsung mengetahui berbagai kejadian melalui media, sehingga diperlukan edukasi dari pers dan media massa dalam menyampaikan informasi," jelas Samsudin. Peran media massa dalam memberikan informasi yang valid dan terkonfirmasi sangat dibutuhkan agar masyarakat terhindar dari isu hoaks atau berita bohong. Pilkada Manokwari 2024 diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu paslon nomor urut 1 Bernard Boneftar-Eddy Waluyo (BERBUDI) dan paslon nomor urut 2 Hermus Indou-Mugiyono (HERO). Kedua pasangan ini akan memperebutkan suara dari 133.412 pemilih tetap yang telah ditetapkan oleh KPU Manokwari. (Sumber: https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5791940/bawaslu-manokwari-ajak-media-massa-tangkal-hoaks-dan-wujudkan-pilkada-damai-2024). Seiring dengan peningkatan tensi politik menjelang masa tenang Pilkada 2024, media massa diharapkan untuk berperan aktif dalam memberikan informasi positif. Dalam hal ini, apa yang harus menjadi prioritas media massa dalam pemberitaan mereka selama sisa kampanye?
Menyoroti isu-isu sensasional yang dapat menarik perhatian masyarakat, meskipun kontroversial
Menyampaikan informasi yang seimbang mengenai kedua pasangan calon tanpa memberi penilaian secara langsung
Hanya memberitakan hasil survei politik yang menunjukkan siapa yang memiliki peluang menang
Fokus pada liputan tentang kegiatan pribadi masing-masing pasangan calon untuk menunjukkan sisi humanis mereka
Mengabaikan isu negatif dan hanya fokus pada keberhasilan dan pencapaian kedua paslon
51.
Pemecahan Masalah
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Manokwari, Papua Barat mengajak insan pers dan media massa untuk berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat demi mewujudkan Pilkada 2024 yang bermartabat. Ketua Bawaslu Manokwari, Samsudin Renuat menegaskan bahwa pers dan media massa adalah mitra strategis dalam menciptakan suasana Pilkada yang aman, damai, dan bermartabat. "Kolaborasi dengan media massa sangat penting untuk mencegah penyebaran isu negatif seperti berita hoaks, kampanye hitam, dan isu SARA (suku, agama, ras, dan golongan)," ujar Samsudin dilansir dari Antara, Minggu (17/11/2024). Dengan masa kampanye Pilkada 2024 yang tersisa hanya enam hari lagi, sebelum memasuki masa tenang menjelang pemungutan suara pada 27 November 2024, tensi politik di Manokwari semakin meningkat. Untuk mengantisipasi hal-hal negatif selama perhelatan Pilkada, Bawaslu Manokwari berharap, media massa setempat dapat berperan aktif dalam menyampaikan informasi positif kepada masyarakat. Keterlibatan media massa ini merupakan amanat dari Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2023 tentang pengawasan partisipatif. Dalam peraturan tersebut, media massa menjadi salah satu komponen penting. "Saat ini, perkembangan informasi sangat cepat. Masyarakat bisa langsung mengetahui berbagai kejadian melalui media, sehingga diperlukan edukasi dari pers dan media massa dalam menyampaikan informasi," jelas Samsudin. Peran media massa dalam memberikan informasi yang valid dan terkonfirmasi sangat dibutuhkan agar masyarakat terhindar dari isu hoaks atau berita bohong. Pilkada Manokwari 2024 diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu paslon nomor urut 1 Bernard Boneftar-Eddy Waluyo (BERBUDI) dan paslon nomor urut 2 Hermus Indou-Mugiyono (HERO). Kedua pasangan ini akan memperebutkan suara dari 133.412 pemilih tetap yang telah ditetapkan oleh KPU Manokwari. (Sumber: https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5791940/bawaslu-manokwari-ajak-media-massa-tangkal-hoaks-dan-wujudkan-pilkada-damai-2024). Bawaslu Manokwari berkolaborasi dengan media massa untuk mencegah penyebaran hoaks dan informasi negatif terkait Pilkada 2024. Namun, dalam kondisi di mana informasi berkembang sangat cepat, apa solusi jangka panjang yang paling efektif bagi media massa agar dapat terus berperan dengan baik dalam mencegah penyebaran hoaks?
Mengurangi pemberitaan politik untuk menghindari potensi konflik di masyarakat
Menambah sumber daya untuk mempercepat penyebaran informasi yang valid
Membangun jaringan kerja dengan pihak-pihak yang memiliki kredibilitas tinggi dalam bidang politik dan hukum
Melakukan verifikasi ketat terhadap semua informasi, baik yang berasal dari partai politik maupun masyarakat umum
Fokus pada pemberitaan positif tentang partisipasi masyarakat dalam Pilkada tanpa membahas isu-isu terkait pasangan calon
52.
Pemecahan Masalah
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Manokwari, Papua Barat mengajak insan pers dan media massa untuk berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat demi mewujudkan Pilkada 2024 yang bermartabat. Ketua Bawaslu Manokwari, Samsudin Renuat menegaskan bahwa pers dan media massa adalah mitra strategis dalam menciptakan suasana Pilkada yang aman, damai, dan bermartabat. "Kolaborasi dengan media massa sangat penting untuk mencegah penyebaran isu negatif seperti berita hoaks, kampanye hitam, dan isu SARA (suku, agama, ras, dan golongan)," ujar Samsudin dilansir dari Antara, Minggu (17/11/2024). Dengan masa kampanye Pilkada 2024 yang tersisa hanya enam hari lagi, sebelum memasuki masa tenang menjelang pemungutan suara pada 27 November 2024, tensi politik di Manokwari semakin meningkat. Untuk mengantisipasi hal-hal negatif selama perhelatan Pilkada, Bawaslu Manokwari berharap, media massa setempat dapat berperan aktif dalam menyampaikan informasi positif kepada masyarakat. Keterlibatan media massa ini merupakan amanat dari Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2023 tentang pengawasan partisipatif. Dalam peraturan tersebut, media massa menjadi salah satu komponen penting. "Saat ini, perkembangan informasi sangat cepat. Masyarakat bisa langsung mengetahui berbagai kejadian melalui media, sehingga diperlukan edukasi dari pers dan media massa dalam menyampaikan informasi," jelas Samsudin. Peran media massa dalam memberikan informasi yang valid dan terkonfirmasi sangat dibutuhkan agar masyarakat terhindar dari isu hoaks atau berita bohong. Pilkada Manokwari 2024 diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu paslon nomor urut 1 Bernard Boneftar-Eddy Waluyo (BERBUDI) dan paslon nomor urut 2 Hermus Indou-Mugiyono (HERO). Kedua pasangan ini akan memperebutkan suara dari 133.412 pemilih tetap yang telah ditetapkan oleh KPU Manokwari. (Sumber: https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5791940/bawaslu-manokwari-ajak-media-massa-tangkal-hoaks-dan-wujudkan-pilkada-damai-2024). Pilkada Manokwari 2024 diikuti oleh dua pasangan calon. Apa peran media massa dalam memastikan bahwa pemberitaan mengenai kedua pasangan calon bersifat adil dan tidak bias?
Memfokuskan pemberitaan pada pasangan calon yang lebih unggul dalam survei
Memberikan pemberitaan yang lebih banyak kepada pasangan calon yang memiliki lebih banyak pendukung
Memberikan ruang yang sama kepada kedua pasangan calon untuk menyampaikan visi, misi, dan program mereka
Menonjolkan aspek pribadi pasangan calon untuk mempengaruhi persepsi publik
Menghindari pemberitaan mengenai pasangan calon yang lebih rendah perolehan suaranya
53.
Pemecahan Masalah
Jumlah penumpang angkutan udara domestik pada September 2024 sebanyak 5,4 juta orang atau turun 2,69 persen dibanding kondisi pada Agustus 2024. Penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Ngurah Rai-Denpasar sebesar 6,02 persen, Hasanuddin-Makassar sebesar 1,98 persen, dan Soekarno Hatta-Tangerang sebesar 1,76 persen. Sebaliknya, peningkatan jumlah penumpng terjadi di Bandara Kualanamu-Medan sebesar 7,93 persen dan Juanda-Surabaya sebesar 0,93 persen. Jumlah penumpang domestik terbesar terdapat pada Bandara Soekarno Hatta-Tangerang, yaitu mencapai 1,6 juta orang atau sebesar 29,79 persen dari total penumpang domestik, diikuti Juanda-Surabaya sebanyak 435,6 ribu orang atau sebesar 8,04 persen dari total penumpang domestik. (Sumber: https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2024/11/01/2368/selama-januari-september-2024--jumlah-penumpang-angkutan-laut-dalam-negeri-naik-27-17-persen-dibanding-periode-yang-sama-tahun-2023-.html). Berdasarkan data, bandara manakah yang mengalami persentase kenaikan jumlah penumpang terbesar pada September 2024 dibandingkan Agustus 2024?
Ngurah Rai-Denpasar
Juanda-Surabaya
Hasanuddin-Makassar
Kualanamu-Medan
Soekarno Hatta-Tangerang
54.
Pemecahan Masalah

Jumlah penumpang angkutan udara domestik pada September 2024 sebanyak 5,4 juta orang atau turun 2,69 persen dibanding kondisi pada Agustus 2024. Penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Ngurah Rai-Denpasar sebesar 6,02 persen, Hasanuddin-Makassar sebesar 1,98 persen, dan Soekarno Hatta-Tangerang sebesar 1,76 persen. Sebaliknya, peningkatan jumlah penumpng terjadi di Bandara Kualanamu-Medan sebesar 7,93 persen dan Juanda-Surabaya sebesar 0,93 persen. Jumlah penumpang domestik terbesar terdapat pada Bandara Soekarno Hatta-Tangerang, yaitu mencapai 1,6 juta orang atau sebesar 29,79 persen dari total penumpang domestik, diikuti Juanda-Surabaya sebanyak 435,6 ribu orang atau sebesar 8,04 persen dari total penumpang domestik. (Sumber: https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2024/11/01/2368/selama-januari-september-2024--jumlah-penumpang-angkutan-laut-dalam-negeri-naik-27-17-persen-dibanding-periode-yang-sama-tahun-2023-.html). Berapa persentase kontribusi Bandara Juanda-Surabaya terhadap total jumlah penumpang domestik pada September 2024?
7,50%
8,04%
8,10%
8,25%
8,50%
55.
Pemecahan Masalah

Jumlah penumpang angkutan udara domestik pada September 2024 sebanyak 5,4 juta orang atau turun 2,69 persen dibanding kondisi pada Agustus 2024. Penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Ngurah Rai-Denpasar sebesar 6,02 persen, Hasanuddin-Makassar sebesar 1,98 persen, dan Soekarno Hatta-Tangerang sebesar 1,76 persen. Sebaliknya, peningkatan jumlah penumpng terjadi di Bandara Kualanamu-Medan sebesar 7,93 persen dan Juanda-Surabaya sebesar 0,93 persen. Jumlah penumpang domestik terbesar terdapat pada Bandara Soekarno Hatta-Tangerang, yaitu mencapai 1,6 juta orang atau sebesar 29,79 persen dari total penumpang domestik, diikuti Juanda-Surabaya sebanyak 435,6 ribu orang atau sebesar 8,04 persen dari total penumpang domestik. (Sumber: https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2024/11/01/2368/selama-januari-september-2024--jumlah-penumpang-angkutan-laut-dalam-negeri-naik-27-17-persen-dibanding-periode-yang-sama-tahun-2023-.html). Dari Januari hingga September 2024, bandara mana yang mengalami persentase perubahan jumlah penumpang kumulatif terbesar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya?
Ngurah Rai-Denpasar
Soekarno Hatta-Tangerang
Juanda-Surabaya
Kualanamu-Medan
Lainnya
56.
Pemecahan Masalah

Jumlah penumpang angkutan udara domestik pada September 2024 sebanyak 5,4 juta orang atau turun 2,69 persen dibanding kondisi pada Agustus 2024. Penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Ngurah Rai-Denpasar sebesar 6,02 persen, Hasanuddin-Makassar sebesar 1,98 persen, dan Soekarno Hatta-Tangerang sebesar 1,76 persen. Sebaliknya, peningkatan jumlah penumpng terjadi di Bandara Kualanamu-Medan sebesar 7,93 persen dan Juanda-Surabaya sebesar 0,93 persen. Jumlah penumpang domestik terbesar terdapat pada Bandara Soekarno Hatta-Tangerang, yaitu mencapai 1,6 juta orang atau sebesar 29,79 persen dari total penumpang domestik, diikuti Juanda-Surabaya sebanyak 435,6 ribu orang atau sebesar 8,04 persen dari total penumpang domestik. (Sumber: https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2024/11/01/2368/selama-januari-september-2024--jumlah-penumpang-angkutan-laut-dalam-negeri-naik-27-17-persen-dibanding-periode-yang-sama-tahun-2023-.html). Berapa jumlah total penumpang angkutan udara domestik di lima bandara utama (Kualanamu, Soekarno Hatta, Juanda, Ngurah Rai, dan Hasanuddin) pada September 2024?
2.916,8 ribu orang
2.950,0 ribu orang
3.000,5 ribu orang
2.850,9 ribu orang
2.870,1 ribu orang
57.
Pemecahan Masalah
Kantor Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Canberra menggelar acara Strategic Talk #4 dengan tema “Food Waste and Food Sustainability: Lessons from Australia and Indonesia”. Dalam pembukaan webinar, Atdikbud Mukhamad Najib, menyampaikan bahwa isu food waste masih menjadi masalah utama di Australia dan Indonesia. Food waste adalah sisa makanan masih layak konsumsi yang terbuang sebagai sampah. Menurut Atdikbud, kerugian ekonomi Australia dari food waste diperkirakan mencapai sekitar AUD 36,6 juta. Sementara itu, Indonesia juga mengalami masalah yang sama di mana Indonesia merupakan negara pembuang makanan terbesar kedua di dunia setelah Saudi Arabia. Dengan adanya kesamaan masalah tersebut, menurut Atdikbud Najib, kedua negara perlu bekerja sama dalam mengurangi food waste dan berusaha menciptakan pangan yang berkelanjutan. Atdikbud juga berharap pertemuan ilmuwan dari dua negara ini dapat menjadi awal yang baik untuk mengembangkan kerja sama yang lebih luas dalam mengurangi food waste di negara masing-masing. “Kedua negara mengalami masalah yang sama dalam hal food waste, sudah seharusnya saling bekerja sama untuk mereduksi food waste ini. Sangat tidak elok jika ada sekelompok masyarakat begitu boros terhadap pangan, sementara banyak masyarakat lain kesulitan mendapatkan pangan. Mengurangi perilaku boros dapat mengurangi risiko kelangkaan pangan pada suatu wilayah dan memungkinkan untuk mengembangkan sistem pangan yang berkelanjutan,” ujar Najib. Sementara itu, Sahara menjelaskan, jika Indonesia memiliki masalah food waste yang besar. Dalam catatannya, Indonesia menjadi negara penghasil limbah pangan nomor satu di Asia Tenggara dan nomor tiga di dunia. Kerugian dari hal tersebut mencapai 213-551 triliun rupiah, setara dengan 4-5 persen GDP Indonesia. Untuk mengurangi limbah pangan, menurut Sahara, professor dari IPB, Indonesia sudah memiliki berbagai peraturan. Selain itu, pemerintah juga telah proaktif melakukan kampanye untuk mengurangi limbah pangan, di antaranya melalui gerakan setop boros pangan. Food waste merupakan permasalahan yang signifikan, tidak hanya bagi ketahanan pangan dan efisiensi ekonomi, namun juga bagi kelestarian lingkungan. Sahara berkeyakinan bahwa perubahan perilaku masyarakat harus terus dikampanyekan dan diimplementasikan mengingat hal tersebut merupakan salah satu kunci sukses dalam menurunkan food waste. (Sumber: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2024/11/ilmuwan-indonesia-australia-bertemu-daring-bahas-isu-food-waste-di-kedua-negara). Berdasarkan teks, kerugian ekonomi dari food waste di Australia diperkirakan mencapai sekitar AUD 36,6 juta, dan Indonesia merupakan negara penghasil limbah pangan terbesar kedua di dunia. Jika Anda adalah seorang pembuat kebijakan di salah satu negara tersebut, apa langkah pertama yang harus diambil untuk menanggulangi food waste secara efektif?
Mengimplementasikan pajak tinggi untuk industri makanan yang menghasilkan limbah
Menurunkan harga pangan untuk meningkatkan konsumsi masyarakat
Meningkatkan kesadaran masyarakat melalui kampanye pengurangan food waste
Menetapkan regulasi yang lebih ketat bagi produsen pangan untuk mengurangi sampah makanan
Menyediakan lebih banyak tempat pembuangan makanan di setiap daerah
58.
Pemecahan Masalah
Kantor Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Canberra menggelar acara Strategic Talk #4 dengan tema “Food Waste and Food Sustainability: Lessons from Australia and Indonesia”. Dalam pembukaan webinar, Atdikbud Mukhamad Najib, menyampaikan bahwa isu food waste masih menjadi masalah utama di Australia dan Indonesia. Food waste adalah sisa makanan masih layak konsumsi yang terbuang sebagai sampah. Menurut Atdikbud, kerugian ekonomi Australia dari food waste diperkirakan mencapai sekitar AUD 36,6 juta. Sementara itu, Indonesia juga mengalami masalah yang sama di mana Indonesia merupakan negara pembuang makanan terbesar kedua di dunia setelah Saudi Arabia. Dengan adanya kesamaan masalah tersebut, menurut Atdikbud Najib, kedua negara perlu bekerja sama dalam mengurangi food waste dan berusaha menciptakan pangan yang berkelanjutan. Atdikbud juga berharap pertemuan ilmuwan dari dua negara ini dapat menjadi awal yang baik untuk mengembangkan kerja sama yang lebih luas dalam mengurangi food waste di negara masing-masing. “Kedua negara mengalami masalah yang sama dalam hal food waste, sudah seharusnya saling bekerja sama untuk mereduksi food waste ini. Sangat tidak elok jika ada sekelompok masyarakat begitu boros terhadap pangan, sementara banyak masyarakat lain kesulitan mendapatkan pangan. Mengurangi perilaku boros dapat mengurangi risiko kelangkaan pangan pada suatu wilayah dan memungkinkan untuk mengembangkan sistem pangan yang berkelanjutan,” ujar Najib. Sementara itu, Sahara menjelaskan, jika Indonesia memiliki masalah food waste yang besar. Dalam catatannya, Indonesia menjadi negara penghasil limbah pangan nomor satu di Asia Tenggara dan nomor tiga di dunia. Kerugian dari hal tersebut mencapai 213-551 triliun rupiah, setara dengan 4-5 persen GDP Indonesia. Untuk mengurangi limbah pangan, menurut Sahara, professor dari IPB, Indonesia sudah memiliki berbagai peraturan. Selain itu, pemerintah juga telah proaktif melakukan kampanye untuk mengurangi limbah pangan, di antaranya melalui gerakan setop boros pangan. Food waste merupakan permasalahan yang signifikan, tidak hanya bagi ketahanan pangan dan efisiensi ekonomi, namun juga bagi kelestarian lingkungan. Sahara berkeyakinan bahwa perubahan perilaku masyarakat harus terus dikampanyekan dan diimplementasikan mengingat hal tersebut merupakan salah satu kunci sukses dalam menurunkan food waste. (Sumber: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2024/11/ilmuwan-indonesia-australia-bertemu-daring-bahas-isu-food-waste-di-kedua-negara). Sahara, profesor dari IPB, menekankan bahwa perubahan perilaku masyarakat adalah kunci dalam mengurangi food waste di Indonesia. Apa strategi terbaik untuk mendorong perubahan perilaku masyarakat agar lebih bertanggung jawab terhadap limbah pangan?
Meningkatkan hukuman bagi mereka yang terbukti membuang makanan yang masih layak konsumsi
Memberikan insentif bagi restoran dan rumah tangga yang berhasil mengurangi limbah pangan
Menerapkan program pendidikan dan pelatihan tentang pengelolaan pangan yang efisien di sekolah-sekolah
Menyediakan lebih banyak tempat sampah untuk makanan di area publik
Mengurangi harga pangan untuk mendorong konsumsi yang lebih banyak di masyarakat
59.
Pemecahan Masalah
Kantor Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Canberra menggelar acara Strategic Talk #4 dengan tema “Food Waste and Food Sustainability: Lessons from Australia and Indonesia”. Dalam pembukaan webinar, Atdikbud Mukhamad Najib, menyampaikan bahwa isu food waste masih menjadi masalah utama di Australia dan Indonesia. Food waste adalah sisa makanan masih layak konsumsi yang terbuang sebagai sampah. Menurut Atdikbud, kerugian ekonomi Australia dari food waste diperkirakan mencapai sekitar AUD 36,6 juta. Sementara itu, Indonesia juga mengalami masalah yang sama di mana Indonesia merupakan negara pembuang makanan terbesar kedua di dunia setelah Saudi Arabia. Dengan adanya kesamaan masalah tersebut, menurut Atdikbud Najib, kedua negara perlu bekerja sama dalam mengurangi food waste dan berusaha menciptakan pangan yang berkelanjutan. Atdikbud juga berharap pertemuan ilmuwan dari dua negara ini dapat menjadi awal yang baik untuk mengembangkan kerja sama yang lebih luas dalam mengurangi food waste di negara masing-masing. “Kedua negara mengalami masalah yang sama dalam hal food waste, sudah seharusnya saling bekerja sama untuk mereduksi food waste ini. Sangat tidak elok jika ada sekelompok masyarakat begitu boros terhadap pangan, sementara banyak masyarakat lain kesulitan mendapatkan pangan. Mengurangi perilaku boros dapat mengurangi risiko kelangkaan pangan pada suatu wilayah dan memungkinkan untuk mengembangkan sistem pangan yang berkelanjutan,” ujar Najib. Sementara itu, Sahara menjelaskan, jika Indonesia memiliki masalah food waste yang besar. Dalam catatannya, Indonesia menjadi negara penghasil limbah pangan nomor satu di Asia Tenggara dan nomor tiga di dunia. Kerugian dari hal tersebut mencapai 213-551 triliun rupiah, setara dengan 4-5 persen GDP Indonesia. Untuk mengurangi limbah pangan, menurut Sahara, professor dari IPB, Indonesia sudah memiliki berbagai peraturan. Selain itu, pemerintah juga telah proaktif melakukan kampanye untuk mengurangi limbah pangan, di antaranya melalui gerakan setop boros pangan. Food waste merupakan permasalahan yang signifikan, tidak hanya bagi ketahanan pangan dan efisiensi ekonomi, namun juga bagi kelestarian lingkungan. Sahara berkeyakinan bahwa perubahan perilaku masyarakat harus terus dikampanyekan dan diimplementasikan mengingat hal tersebut merupakan salah satu kunci sukses dalam menurunkan food waste. (Sumber: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2024/11/ilmuwan-indonesia-australia-bertemu-daring-bahas-isu-food-waste-di-kedua-negara). Dalam teks, disebutkan bahwa Indonesia adalah negara pembuang makanan terbesar kedua di dunia setelah Saudi Arabia. Berdasarkan situasi ini, apa yang seharusnya menjadi prioritas utama dalam kerja sama antara Indonesia dan Australia untuk mengurangi food waste?
Membangun lebih banyak tempat penyimpanan makanan yang aman untuk mengurangi pemborosan
Menstandarisasi harga pangan di kedua negara untuk mengurangi ketimpangan distribusi
Berbagi teknologi dan pengetahuan tentang sistem distribusi pangan yang lebih efisien dan berkelanjutan
Meningkatkan ekspor pangan dari satu negara ke negara lain untuk menanggulangi kelangkaan
Membangun lebih banyak jaringan distribusi pangan murah di daerah-daerah terpencil
60.
Pemecahan Masalah
Kantor Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Canberra menggelar acara Strategic Talk #4 dengan tema “Food Waste and Food Sustainability: Lessons from Australia and Indonesia”. Dalam pembukaan webinar, Atdikbud Mukhamad Najib, menyampaikan bahwa isu food waste masih menjadi masalah utama di Australia dan Indonesia. Food waste adalah sisa makanan masih layak konsumsi yang terbuang sebagai sampah. Menurut Atdikbud, kerugian ekonomi Australia dari food waste diperkirakan mencapai sekitar AUD 36,6 juta. Sementara itu, Indonesia juga mengalami masalah yang sama di mana Indonesia merupakan negara pembuang makanan terbesar kedua di dunia setelah Saudi Arabia. Dengan adanya kesamaan masalah tersebut, menurut Atdikbud Najib, kedua negara perlu bekerja sama dalam mengurangi food waste dan berusaha menciptakan pangan yang berkelanjutan. Atdikbud juga berharap pertemuan ilmuwan dari dua negara ini dapat menjadi awal yang baik untuk mengembangkan kerja sama yang lebih luas dalam mengurangi food waste di negara masing-masing. “Kedua negara mengalami masalah yang sama dalam hal food waste, sudah seharusnya saling bekerja sama untuk mereduksi food waste ini. Sangat tidak elok jika ada sekelompok masyarakat begitu boros terhadap pangan, sementara banyak masyarakat lain kesulitan mendapatkan pangan. Mengurangi perilaku boros dapat mengurangi risiko kelangkaan pangan pada suatu wilayah dan memungkinkan untuk mengembangkan sistem pangan yang berkelanjutan,” ujar Najib. Sementara itu, Sahara menjelaskan, jika Indonesia memiliki masalah food waste yang besar. Dalam catatannya, Indonesia menjadi negara penghasil limbah pangan nomor satu di Asia Tenggara dan nomor tiga di dunia. Kerugian dari hal tersebut mencapai 213-551 triliun rupiah, setara dengan 4-5 persen GDP Indonesia. Untuk mengurangi limbah pangan, menurut Sahara, professor dari IPB, Indonesia sudah memiliki berbagai peraturan. Selain itu, pemerintah juga telah proaktif melakukan kampanye untuk mengurangi limbah pangan, di antaranya melalui gerakan setop boros pangan. Food waste merupakan permasalahan yang signifikan, tidak hanya bagi ketahanan pangan dan efisiensi ekonomi, namun juga bagi kelestarian lingkungan. Sahara berkeyakinan bahwa perubahan perilaku masyarakat harus terus dikampanyekan dan diimplementasikan mengingat hal tersebut merupakan salah satu kunci sukses dalam menurunkan food waste. (Sumber: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2024/11/ilmuwan-indonesia-australia-bertemu-daring-bahas-isu-food-waste-di-kedua-negara). Dalam pembukaan webinar, Atdikbud Mukhamad Najib mengungkapkan bahwa kerjasama antara Australia dan Indonesia sangat penting dalam mengurangi food waste. Jika Anda adalah seorang pemimpin proyek kerja sama ini, apa pendekatan terbaik untuk memulai proyek pengurangan food waste antara kedua negara?
Mengumpulkan data terkait food waste di kedua negara dan menyusun laporan bersama
Menyelenggarakan konferensi internasional setiap tahun untuk berbagi pengalaman
Meluncurkan kampanye global yang mengajak masyarakat dunia untuk mengurangi food waste secara serentak
Mengadakan pertemuan antara ilmuwan dan pelaku industri pangan untuk merumuskan solusi yang praktis
Membangun pusat pengelolaan limbah pangan yang terintegrasi antara kedua negara
Belum ada tanggapan untuk "soal jawaban pembahasan try out gratis 2.0 tbs lpdp mimpi anak timur x ukom nakes x teman beasiswa batch 2025"
Post a Comment